Minggu, 01 Januari 2017

Apa itu Diabetes ?


Secara umum, pengertian diabetes adalah suatu penyakit, di mana tubuh penderitanya tidak bisa secara otomatis mengendalikan tingkat gula (glukosa) dalam darahnya. Pada tubuh yang sehat, pankreas melepas hormon insulin yang bertugas mengangkut gula melalui darah ke otot-otot dan jaringan lain untuk memasok energi.  Diabetes merupakan gangguan metabolisme (metabollic syndorme) dari distribusi gula oleh tubuh. Penderita diabetes tidak bisa memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup, atau tubuh tak mampu menggunakan insulin secara efektif, sehingga terjadilah kelebihan gula di dalam darah. 

Kelebihan gula yang kronis di dalam darah (hiperglikemia) ini menjadi racun bagi tubuh. Sebagian glukosa yang tertahan di dalam darah itu melimpah ke sistem urine untuk dibuang melalui urine. Air kencing penderita diabetes yang mengandung gula dalam kadar tinggi tersebut menarik bagi semut, karena itulah gejala ini disebut juga gejala kencing manis. 
Gangguan tersebut terjadi sekali lagi bila insulin tidak diproduksi lagi oleh tubuh, atau jumlahnya tidak cukup, atau sel-sel tubuh tak bisa meresponsnya secara normal (insulin resisctance). Dalam kasus normal, setiap orang membutuhkan glukosa atau zat gula untuk kesehatannya,  karena organ vital kita membutuhkannya sebagai sumber energi, yang nantinya dibakar oleh oksigen. Terutama otak, sepenuhnya tergantung pada pasokan gula dan oksigen untuk bisa bekerja dengan baik. 
Banyak proses enzimatik yang mengatur metabolisme tubuh membutuhkan gula sebagai bahan dasarnya. Jadi, manusia tidak bisa hidup tanpa gula. Masing-masing sel tubuh kita membutuhkan glukosa, gula sederhana yang diserap tubuh dari karbohidrat, sayur-sayuran, buah-buahan, dan bahan makanan lainnya sebagai bahan bakar, sebagaimana fungsi bensin bagi mobil. Sel-sel darah, misalnya, menghabiskan 30 gram glukosa setiap hari. Sistem saraf pusat membutuhkan lebih dari 150 gram, belum lagi kebutuhan dari organ-organ lainnya dan untuk keperluan sistem metabolisme.
Glukosa yang diserap tubuh dari makanan itu digunakan sesuai dengan keperluan. Bila pasokan glukosa tersebut berlebih, sisanya disimpan pada jaringan otot sebagai senyawa lemak yang disebut glikogen, yang pada waktunya akan digunakan pada saat tubuh mengalami kekurangan pasokan gula dari luar. 
Tugas pengaturan pengiriman glukosa ke jaringan yang membutuhkan tersebut dibebankan pada hormon insulin yang diproduksi oleh kelenjar pankreas. 
Di saat jaringan tubuh kekurangan pasokan glukosa karena terhambat di pembuluh darah itu, muncullah gejala kelelahan, lapar gula, dan perasaan mudah tersinggung. Sedangkan gula yang menumpuk banyak di dalam pembuluh darah akan membuat darah menjadi kental dan alirannya melambat, sehingga mengakibatkan gangguan pada pasokan oksigen yang dibawah oleh darah. Padahal untuk bisa bekerja dengan optimal, tubuh membutuhkan oksigen yang cukup untuk membakar gula menjadi energi. Akibat kekurangan oksigen tersebut, tubuh kehilangan tenaga dengan munculnya gejala kelelahan, perubahan suasana hati, sakit keala, dan jantung bekerja lebih keras (berdebar-debar). 
Gangguan insulin tersebut juga berakibat berlebihannya kadar lemak di pembuluh darah dengan resiko terjadinya pengerasan pembuluh darah arteri, sehingga komplikasi diabetes tercatat sebagai penyakit jantung koroner, stroke, dan gagal ginjal.
 

KARBOHIDRAT


Secara Umum Pengertian Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh yang tersusun dari unsur Carbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O). Karbohidrat merupakan salah satu senyawa organik yang sangat melimpah di bumi. Fungsi-fungsi karbohidrat terutama bagi makhluk hidup adalah sebagai cadangan makanan, bahan bakar (seperti glukosa), dan materi pembangunan (seperti selulosa pada tumbuhan, kitin pada hewan serta jamur). 
Dalam proses fotosintetis, tumbuhan hijau mengubah karbon dioksida (CO2) menjadi karbohidrat. Karbohidrat mengandung gugus fungsi karbonis dan gugus hidroksil. Awalnya, istilah karbohidrat digolongkan senyawa dengan rumus (CH2O)n. 
Bentuk molekul karbohidrat paling sederhana yaitu monosakarida seperti glukosa. Terdapat banyak karbohidrat tersusun dari polimer berbagai molekul gula yang merantai menjadi panjang serta bercabang-cabang disebut dengan polisakarida. Seperti pati. Selain dari monosakarida dan polisakarida ada juga disakarida (rangkaian 2 monosakarida) dan oligosakarida( rangkaian dari beberaa monosakarida). 
Fungsi Karbohidrat Bagi Tubuh Manusia
  • Sumber energi utama. Pada fungsi karbohidrat ini yang merupakan sumber utama energi adalah glukosa serta tidak dapat digantikan oleh sumber energi yang lainnya. 
  • Memiliki peranan dalam proses metabolisme yakni dengan menjaga keseimbangan antara asam dan basa yang terdapat dalam tubuh, dan sebagai pembentuk struktur sel, jaringan dan organ tubuh. 
  • Karbohidrat memiliki peran penting dalam membantu proses pencernaan makanan 
  • Membantu dalam penyerapan kalsium 
  • Sebagai pembentuk senyawa lain. 
  • Komponen penyusun gen dalam inti sel sebagai pewarisan sifat
  • Membantu dalam proses buang air besar. Selulosa adalah salah satu polisakarida yang sulit untuk dicerna, akan tetapi hal itu bermanfaat mencegah sembelit atau konstipasi.  
Pengertian Karbohidrat, Fungsi Karbohidrat, Sumber Karbohidrat
Sumber-Sumber Karbohidrat
Adapun sumber-sumber makanan yang mengandung karbohidrat antara lain sebagai berikut..
  • Putih telur 
  • Kentang
  • Kacang-kacangan
  • Biji-bijian
  • Roti
  • Oatmeal
  • Buah-buahan segar
  • Pasta
  • Ubi jalar
  • Produk dari olahan susu
  • Sagu
  • Jagung 
  • Singkong 
  • Beras merah
Pengertian Karbohidrat, Fungsi Karbohidrat, Sumber Karbohidrat

Penyakit-Penyakit Yang Berhubungan Dengan Karbohidrat
  • Obesitas adalah kelebihan berat badan dari akibat kelebihan kalori atau kelebihan karbohidrat
  • Diabetes militus adalah gangguan metabolisme karbohidrat
  • Marasmus adalah suatu kondisi yang serius dimana kekurangan kalori dan protein
  • Laktose Intolerance adalah gangguan metabolisme laktosa karena difisiensi enzim laktase.

Peran Pendidikan Karakter Terciptanya Kepribadian yang Baik


Manusia sebenarnya telah membawa kepribadian sejak dilahirkan di muka bumi ini. Pendidikan karakter adalah suatu bentuk kegiatan manusia yang terdapat atas suatu tindakan yang mendidik diperuntukkan bagi generasi selanjutnya. Pendidikan karakter bertujuan untuk membentuk penyempurnaan diri individu secara terus menerus dan melatih kemampuan diri demi menuju ke arah hidup yang lebih baik. Tidak hanya itu, tujuan pendidikan karakter dapat dilihat dibawah ini... 
  • Mengetahui berbagai karakter baik manusia 
  • Mengartikan dan menjelaskan berbagai karakter
  • Menunjukkan contoh prilaku berkarakter dalam kehidupan sehari-hari 
  • Memahami sisi baik dalam menjalankan perilaku yang sebagai mana berkarakter
Faktor Pendidikan Karakter
Lingkungan memegang peran penting dalam pendidikan karakter karena perubahan perilaku peserta didik sangat ditentukan oleh faktor lingkungan. Maka dari itu perlunya pembentukan dan rekayasa lingkungan baik itu pada lingkungan fisik, dan budaya sekolah, manajemen sekolah, kurikulum, pendidik dan metode mengajar. Strategi-strategi rekayasa faktor lingkungan dalam pendidikan karakter adalah sebagai berikut...  
1. Keteladanan
2. Intervensi 
3. Pembiasaan yang dilakukan secara konsisten 
4. Penguatan

Pilar-Pilar Pendidikan Karakter
Pendidikan karakter didasarkan atas enam pilar yaitu sebagai berikut.. 
1. Trustworthiness (Kepercayaan) 
Jujur, jangan menipu, menjiplak atau mencuri, jadilah orang yang handal yang melakukan apa yang dikatakan dan melakukannya, minta keberanian untuk melakukan hal-hal yang benar, membangun reputasi yang baik, patuh berdiri dengan keluarga, teman dan negara. 
2. Recpect (Respek) 
Bersikap toleran terhadap perbedaan, gunakan sopan santun, bukan bahasa yang tidak baik atau buruk, pertimbangkan perasaan orang lain dan tidak mementingkan diri sendiri, jangan mengancam, memkul atau menyakiti orang lain, damailah dengan kemarahan, hinaan, dan perselisihan. 
3. Responsibility (Tanggung jawab) 
Selalu melakukan yang terbaik, lakukan pengawasan diri, disiplin, berpikirlah sebelum bertindak, mempertimbangkan konsekuensi, bertanggung jawab atas apa saja pilihan yang anda buat. 
4. Fairness (Keadilan) 
Bermain sesuai dengan aturan, ambil seperlunya dan berbagi seperlunya, berpikiran terbuka; mendengarkan orang lain, jangan mengambil keuntungan dari orang lain, jangan menyalahkan orang lain sembarangan.
5. Caring (Peduli)
Bersikaplah atas penuh dengan kasih sayang dan menunjukkan anda peduli, ungkakan rasa syukur, maafkan orang lain, membantu orang yang membutuhkan. 
6. Citizenship (Kewarganegaraan) 
Menjadikan sekolah dan masyarakat menjadi lebih baik, bekerja sama, melibatkan diri atas urusan masyarakat, menghormati otoritas, melindungi lingkungan hidup. 
Fungsi Pendidikan Karakter
Fungsi pendidikan karakter yaitu sebagai berikut
1. Mengembangkan potensi dasar agar berhati baik, berpikiran baik, dan berperilaku baik
2. Memperkuat dan membangun perilaku bangsa yang multikultur
3. Meningkatkan peradaban bangsa agar kompetitif dalam bersaing dalam pergaulan dunia, yang dilakukan dari berbagai media mencakup keluarga, satuan pendidikan, masyarakat sipil, masyarakat politik, pemerintah, dunia usaha, dan media massa. 
Nilai-Nilai Pembentuk Karakter
Sebenarnya nilai-nilai pembentuk karakter telah dikembangkan, dan saat ini telah diperkuat atas 18 nilai hasil kajian empirik Pusat Kurikulum. 18 nilai pembentuk karakter bersumber dari agama, pancasila, budaya dan tujuan pendidikan nasional yang mana nilai-nilai pembentuk karakter dapat dilihat dibawah ini..
1. Jujur 
2. Toleransi
3. Disiplin
4. Kerja keras
5. Kreatif
6. Mandiri 
7. Demokrasi 
8. Rasa ingin tahu
9. Semangat kebangsaan
10. Cinta tanah air
 11. Menghargai prestasi 
12. Bersahabat/komunikatif
13. Cintai damai
14. Gemar membaca
15. Peduli lingkungan 
16. Peduli sosial 
17. Tanggung jawab
18. Religius.

Macam-Macam Kepribadian 
Secara umum, kepribadian terbagi atas 4 macam yaitu sebagai berikut..
1. Koleris adalah kepribadian yang suka kemandirian, tegas, berapi-api, suka tantangan, bos atas dirinya sendiri.
2. Sanguinis adalah kepribadian yang bercirikan suka dengan hal yang praktis, happy dan ceria selalu, suka kejutan, suka sekali dengan kegiatan sosial dan bersenang-senang.
3. Plegmatis adalah kepribadian yang bercirikan suka dengan bekerja sama, menghindari konflik, tidak suka perubahan mendadak, teman bicara yang enak, menyukai hal yang pasti
4. Melankolis adalah kepribadian yang bercirikan suka dengan hal yang detil, menyimpan kemarahan, perfection, suka instruksi yang jelas, kegiatan yang rutin sangat disukai. 

Pengertian Tayamum, Niat, Tata Cara, Syarat, dan Ketentuannya


Tayammum, secara etimologis, berarti menyengaja (al-qashd). Sedangkan tayamum, secara terminologis adalah menyampaikan tanah ke wajah dan kedua tangan dengan beberapa syarat tertentu. Ini bukan berarti umat Islam diperintahkan untuk melumuri wajah dan tangannya dengan tanah (tur'ab); mereka disuruh meletakkan tangan mereka di atas tanah yang suci. Tayamum disyariatkan pada tahun ke-6 Hijriah, sebagai keringanan (rukhshah) yang diberikan kepada umat Islam Tayamum, dalam ajaran Islam, merupakan pengganti dari thaharah, ketika seseorang dalam keadaan tertentu tidak dapat mandi atau wudu. 
Hukum tayamum didasarkan pada surat Al-Nisa ayat 43:"Dan jika kamu sakit atau sedang dalam perjalanan (musafir) atau kembali dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapatkan air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang suci"
Ada juga hadist Nabi Saw yang menyatakan: 
"Telah dijadikan bagi kita seluruh bumi ini sebagai masjid dan tanahnya menyucikan"
Disamping itu umat Islam telah sepakat bahwa tayamum berfungsi sebagai pengganti wudu dan mandi (wajib). 
Meskipun demikian, sebagian ulama berbeda pendapat dalam masalah tayamum sebagai pengganti dari hadas besar. Diriwayatkan dari Umar dan Ibnu Mas'ud bahwa tayamum tidak bisa menjadi pengganti thaharah besar. Sedangkan Ali dan para sahabat lain berpendapat bahwa tayamum itu bisa menjadi engganti thaharah besar. Sebab perbedaan pendapat ini dikarenakan adanya berbagai kemungkinan yang ada dalam ayat tayamum di atas, selain adanya penilaian tidak sahihnya hadis-hadis yang membolehkan tayamum bagi orang junuh. 
Kata ganti (dhamir) antum yang berpendapat dalam potongan ayat: "...fa lam tajid ma'afa tayammamu"; jika tidak memperoleh air lalu bertayamumlah" bisa mengacu kepada orang yang berhadas besar dan yang berhadas kecil secara bersamaan. Oleh karena itu, bagi ualam yang mengartikan au lamastum al-nisa sebagai bersetubuh dhamir tersebut mengacu kepada kedua orang yang terkena hadas bersama-sama. Sebaliknya, bagi ulama yang menganggap lamas tum al-nisa'. itu menyentuh dengan tangan, dhamir tersebut mengacu kepada orang yang hanya berhadas kecil. 

2. Syarat Tayamum

Seseorang dibenarkan bertayamum apabila memenuhi syarat-syarat berikut... 
1. Ada uzur sehingga tidak dapat menggunakan air. Usur menggunakan air itu terjadi karena musafir, sakit, atau hajat. Dalam hal ini keadaan orang musafir ada empat golongan. 
a. Ia yakin bahwa di sekitar tempatnya berada itu tidak ada air; Maka ia boleh langsung bertayamum tanpa harus mencari air terlebih dahulu. 
b. Ia tidak yakin tetapi menduga bahwa disana mungkin ada air tetapi mungkin juga tidak. Dalam keadaan demikian, ia wajib terlebih dahulu mencari air di tempat-tempat yang memungkinkan ditemukan air. 
c. Ia yakin ada air di sekitar tempatnya. Dalam hal ini ada beberapa kemungkinan yaitu sebagai berikut.. 
  • Jika tempat air itu dekat dan jaraknya dapat dijangkau oleh musafir untuk kepentingan mencari kayu, rumput atau menggembala hewannya, maka ia wajib mengambil air itu dan tidak dibenarkan bertanyamum. 
  • Jika tempat air itu jauh sehingga ia mengambilnya akan menghabiskan waktu salat, maka ia boleh bertayamum karena dianggap tidak mendapatkan air. 
  • Jika tempatnya agak jauh, melebihi jarak untuk mengambil kayu dan sebagainya, melebihi jarak untuk memungkikan mengambil air tanpa kehabisan waktu salat, maka ia boleh bertayamum, karena berjalan melebiihi jarak tersebut dianggap memberatkan. 
  • Jika tempat air itu dekat tetapi sulit mengambilnya karena banyak musafir lain berdesakkan untuk mengambil air di tempat itu, maka ia boleh bertanyamum. 
Di samping itu, bertayamum dibenarkan bagi orang sakit karena dikuatirkan penggunaan air akan mengakibatkan kematian, rusak anggota tubuh atau fungsinya, penyakitnya lebih parah, menambah rasa sakit, dan sebagainya. Kekuatiran ini dapat didasarkan atas pengetahuannya sendiri atau keterangan dokter yang adil.  Tayamum juga dibenarkan bagi orang yang memiliki air tetapi air itu diperlukan untuk minum manusia dan hewan. Kondisi ini dianggap tidak dapat menggunakan air.
2. Masuk waktu salat. Tayamum untuk salat yang berwaktu, baik wajib maupun sunat, hanya dibenarkan setelah masuk waktunya. Alasannya tayamum itu karena darurat dan tidak ada keadaan darurat sebelum masuk waktu salat. 
3. Mencari air setelah masuk waktu salat sesuai dengan ketentuan pada nomor 1. 
4. Tidak dapat menggunakan air karena uzur syar'i, seperti takut pencuri atau ketinggalan rombongna. 
5. Tanah yang murni dan suci. Tayamum hanya sah dengan menggunakan tanah yang suci dan berdebu (Turab). Bahan-bahan lainnya, seperti semen, batu, belerang atau tanah yang bercampur dengannya tidak sah digunakan untuk bertayamum. 
Mengenai syarat yang terakhir ini, terdapat berbedaan pendapat di kalangan ulama. Menurut Abu Hanifah dan Malik semua yang terdapat di permukaan bumi dapat digunakan untuk bertayamum. Pendapat ini didasarkan kepada ayat: "fatayammamu sha'idan taymuyiba..; maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang suci". Kata sha'id dalam ayat ini maksudnya semua tanah yang terdapat di permukaan bumi; semuanya dapat digunakan untuk bertayamum. 
Imam Syafi'i, Ahmad, dan Jumhur fuqaha (ahli fikih) berpendapat bahwa tayamum hanya sah dengan menggunakan tanah yang suci, berdebu, dan dapat melekat di wajah dan tangan. Pembatasan ini dasarkan pada hadis Nabi Saw di atas. Menurut mereka, hadist tersebut menyebutkan secara khusus thurab sebagai thahur, dan hal ini menunjukkan bahwa hukum menyucikan itu terbatas pada turab. Seandainya tidak ada batasan, hadis itu cukup mengatakan "ju'ilat al-ardh masjidan wa thahuran". Dengan demikian, hadis tersebut dipandang sebagai penjelasan terhadap ayat di atas yang mujmal (Global).

3. Bacaan Doa Niat Tayamum

Bacaan doa niat tayamum dalam bahasa arab: 
Bacaan doa niat tayamum dalam bahasa latin:
"Nawaitu tayammuma  lisstibaahatih shalaati fardhlol. Lillahi ta'aala"
Bacaan doa niat tayamum dalam bahasa indonesia/terjemahannya 
Aku niat bertayamum untuk mengerjakan sholat wajib karena Allah Ta'ala".

4. Tata Cara Tayamum

Pengertian Tayamum, Niat, Tata Cara, Syarat, & Ketentuannya
Tayamum terdiri dari empat cara atau rukun yaitu 
a. Niat istibahah (niat membolehkan) salat atau ibadah lain yang memerlukan thaharah, seperti thawaf dan sujud. Dalil wajibnya niat ini berlaku seperti pada wudu. Niat dilakukan serentak dengan pekerjaan pertama dalam tayamum, yakni ketika memindahkan tangan ke wajah. Malikiah dan Syafi'iah memasukkan niat dalam rukun, tetapi Hanafiah dan Hanabilah memasukkannya sebagai syarat tayamum. 
b. Menyapu wajah, sebagaimana dijelaskan dalam surat Al-Nisa ayat 43, meskipun dengan menggunakan satu tangan atua satu jari. Jenggot, walaupun panjang, tulang lembut yang memisahkan antara dua lubang hidung, lekuk alis mata, anggota yang terdapat di antara telinga dan rambut pelipis (cambang), putih-putih yang terdapat di bagian pangkal telinga yang ada di antar telinga dan rambut pelipis, termasuk bagian wajah. 
c. Menyapu kedua tangan hingga kedua siku. Orang yang melaksanakan tayamum harus melepaskan sesuatu yang menghalangi sampainya usahapan pada tangan tersebut, seperti cincin dan gelang. Ia juga harus mengusap bagian bawah cincin atau gelang itu, tidak cukup menggerak-gerakkannya di dalam tayamum, berbeda halnya dengan wudu. 
d. Tertip (berurutan), yakni mendahulukan wajah dari tangan. 

5. Yang Membatalkan Tayamum

Abd Al-Rahman Al-Jaziri berpendapat bahwa hal-hal yang membatalkan tayamum adalah segala yang membatalkan wudu. Seseorang yang bertayamum disebabkan hadas besar tidak lagi dianggap sebagia orang yang berhadas besa, kecuali disebabkan oleh sesuatu yang mewajibkan mandi, walaupun ia dianggap sebagai orang yang berhadap kecil. Jika orang itu bertayamum karena junub kemudian tayamumnya batal, maka keadaannya tidak kembali sebagai seorang yang junub, melainkan sebagai orang yang berhadas kecil. Karena itu, ia boleh membaca Al-Qur'an masuk mesjid, dan berdiam di dalamnnya. 
Hal-hal lain yang membatalkan tayamum adalah hilangnya uzur yang membolehkannya untuk bertayamum. Misalnya, ia memperoleh air setelah ia tidak mendapatkannya atau mampu menggunakannya setelah ia tidak mampu sebelumnnya. 

 
Referensi: Pengertian Tayamum, Tata Cara, Syarat, & Ketentuannya
  • Supiana, Karman. 2004. Materi Pendidikan Agama Islam. Bandung: Remaja Rosdakarya. Hal: 17-21
 

Pengertian Pemerintah, Pemerintahan, dan Ilmu Pemerintahan Menurut Ahli

 
Secara umum, definisi adalah batasan untuk membedakan sesuatu itu dengan sesuatu yang lain. Landasan dalam mendefinisikan, sebenarnya ada banyak namun yang umum menjadi tumpuan adalah subjek, objek, genus (jenis) dan sifat pembeda.  
Itulah beberapa tata cara kita dalam mengambil sebuah definisi akan segala sesuatu, atau sebelum berlandaskan pada teori-teori atau menurut para ahli mengenai definisi atau pengertian pemerintah, pemerintahan dan ilmu pemerintahan itu sendiri. Maksud kami, adalah kiranya setiap akal kita atau pikiran kita, juga digunakan sendiri atau kebebasan dalam berpikir kita tanpa terlepas dari landasan-landasan dalam mendefinisikan segala sesuatu, lalu kita menguatkan dengan berbagai referensi buku atau teori-teori untuk penguatan dan refleksi atau penilaian akan definisi kita. 
Sekarang kita kembali, Apa itu Perintah, Pemerintah, Pemerintahan dan Ilmu Pemerintahan?.. 
Dari sekian pengantar kami untuk memulai pengertian atau definisi pemerintah, pemerintahan dan ilmu pemerintahan yang patut kita jadikan landasan berpikir. Saatnyalah penulis menghantarkan kepada teman-teman kepada referensi buku. 


Pemerintah, Pemerintahan dan Ilmu Pemerintahan 

1. Pemerintah 
Penyelenggaraan dan melaksanakan tujuan negara, terdapat pemerintah yang menjalankan kegiatan-kegiatan pemerintahan dalam suatu negara. Definisi atau pengertian pemerintah, terdapat dua pengertian yaitu pengertian pemerintah dalam arti luas dan pemerintah dalam arti sempit. Pengertian pemerintah dalam arti luas (regering) adalah pelaksana tugas seluruh badan-badan, lembaga dan petugas yang diserahi wewenang untuk mencapai tujuan negara. Sedangkan definisi atau pengertian pemerintah dalam arti sempit (bestuur) adalah mencakup organisasi fungsi-fungsi yang menjalankan tugas pemerintahan. 
Pemerintah dalam menjalankan pemerintahan, mempergunakan alat hukum yang mana salah satunya merupakan keputusan tata usaha negara. Proses pembentukan dan pelaksanaan dari keputusan pemerintah haruslah benar-benar hatih-hati didalam bertinda, karena jika terjadi kesalahan yang merugikan masyarakat, maka timbul tanggung gugat pemerintah. 
2. Pemerintahan 
Begitupula dengan definisi atau pengertian pemerintahan yang terbagi atas dua yakni pengertian pemerintahan dalam arti luas dan sempit. Pengertian pemerintahan dalam arti luas adalah kelembagaan yang mengurus roda pemerintahan baik eksekutif, legislatif dan yudikatif.  Sedangkan pengertian dalam arti sempit adalah lembaga yang mengurus pelaksanaan roda pemerintahan yang disebut eksekutif.

3. Ilmu Pemerintahan 
Dari kedua definisi atau pengertian yakni pemerintah dan pemerintahan dapat kita analisis dari penambahaan imbuhan yang mana kata pemerintahan terpusat pada pelaku yang menjalankan, sedangkan pemerintahan, kepada pelaku (lembaga) dan kinerjanya. Maka dari itu, marilah kita melangkah kepada pengertian ilmu pemerintahan.

Membahas mengenai definisi ilmu pemerintahan sebenarnya sangatlah banyak, bergantung dari paradigmna atau pandangan para ahli atau anda sendiri memang ilmu pemerintahan. Namun, pada kali ini kami sendiri akan memberikan definisi atau pengertian ilmu pemerintahan secara umum.

Secara umum, pengertian ilmu pemerintahan adalah suatu disiplin pengetahuan yang dipelajari dan diajarkan, memiliki objek materia maupun forma dalam menjalan roda pemerintahan. atau pengertian ilmu pemerintahan adalah ilmu yang mempelajari bagaimana melaksanakan pengurusan (eksekutif), pengaturan (legilatif), kepemimpinan dan koordinasi pemerintahan (baik pusat dengan daerah, maupun rakyat dengan pemerintahnya) dan, berbagai peristiwa dan gejala pemerintahan, secara baik dan benar.

Seperti apa itu objek forma dan objek materia?.. 

Pertama-tama, objek adalah sesuatu yang menjadi pokok pembicaraan, apa yang akan diamati, diteliti, dipelajari dan dibahas. Objek forma bersifat khusus dan spesifik karena merupakan pusat perhatian suatu disiplin ilmu pengetahuan. Sedangkan objek materia dari suatu disiplin ilmu, dapat sama dengan objek materia ilmu pengetahuan lain karena bersifat umum dan merupakan pokok yang dibahas secara global tentang pokok persoalan.

Tujuan Mempelajari Ilmu Pemerintahan 

a. Tujuan Umum 
Tujuan dalam mempelajari ilmu pemerintahan secara umum adalah agar dapat memahami teori-teori, bentuk-bentuk dan proses-proses pemerintahan, serta mampu menempatkan diri serta ikut berperan serta di dalam keseluruhan proses penyelenggaraan pemerintahan terutama pemerintahan dalam negeri.

b. Tujuan Khusus
Seluruh Pemerintahan Daerah Provinsi di Indonesia, berkeinginan untuk mencetak kader pamong praja (pimpinan pemerintahan dalam negeri), oleh karenanya para kader tersebut oleh Pemerintah daerah masing-masing di kirim dan dibiayai ke STDN begipula dengan berdirinya berbagai jurusan ilmu pemerintahan untuk memperbanyak mencetak kader-kader pemerintahan.

Paradigma Ilmu Pemerintahan Paradigma adalah corak berpikir seseorang atau sekelompok orang. Berikut kami sampaikan beberapa paradigma ilmu pemerintahan, yang dikategorikan bukan dalam dimensi waktu tetapi dalam dimensi ruang, dalam arti pengalokasian dibuat per tempat.

Paradigma tersebut adalah sebagai berikut. 
1. Ilmu Pemerintahan sebagai cabang ilmu filsafat
2. Ilmu Pemerintahan mengacu kepada Al-Qur'an
3. Ilmu Pemerintahan sebagai suatu seni
4. Ilmu Pemerintahan sebagai cabang ilmu politik
5. Ilmu Pemerintahan Dianggap sebagai administrasi negara
f. Ilmu Pemerintahan sebagai ilmu pemerintahan yang mandiri.


Menurut Para Ahli

Berikut ini kami sampaikan berbagai pendefinisian tentang ilmu pemerintahan... 

1. W.S. Sayre
Goverment is best as the organizet agency of the state, expressing and exercing its authority. Maksudnya pemerintahan dalam definisi terbaiknya adalah sebagai organisasi dari negara, yang memperlihatkan dan menjalankan kekuasaannya. 

2. D. G. A van Poelje
De bestuurskunde leert, hoe men de openbare dienst het beste inricht en leidt. Maksudnya, ilmu pemerintahan mengajarkan bagaimana dinas umum disusun dan dipimpin dengan sebaik-baiknya. 

3. U. Rosenthal
De bestyyrswetenschap is de wetenschap die zich uitsluitend bezighoudt met de studie van interneen externe werking van de structuren en prosessen. Maksudnya, ilmu pemerintahan adalah ilmu yang menggeluti studi tentang penunjukan cara kerja ke dalam dan ke luar struktur dan proses pemerintahan umum. 

4. Apter 
Goverment is the most generalized membership unit possessing defined responsibilites for maintenance of the system of which it is a part and a practical monopoly of coercive power. Pemerintahan itu merupakan satuan anggota yang paling umum memiliki tanggungjawab tertentu untuk mempertahankan sistem yang mencakupnya, itu adalah bagian dan monopoli praktis mengenai kekuasaan paksaan. 

5. Philipus M. Hadjon 
Pemerintahan dapat dipahami melalui dua pengertian: di satu pihak dalam arti “fungsi pemerintahan” (kegiatan memerintah), di lain pihak dalam arti “organisasi pemerintahan” (kumpulan dari kesatuan-kesatuan pemerintahan). Fungsi pemerintahan ini secara keseluruhan terdiri dari berbagai macam tindakan-tindakan pemerintahan: keputusan-keputusan, ketetapan-ketetapan yang bersifat umum, tindakan-tindakan hukum perdata dan tindakan-tindakan nyata. Hanya perundang-undangan dari penguasa politik dan peradilan oleh para hakim tidak termasuk di dalamnya.
6. Suhady
Pemerintah (government) ditinjau dari pengertiannya adalah the authoritative direction and administration of the affairs of men/women in a nation state, city, ect. Dalam bahasa Indonesia sebagai pengarahan dan administrasi yang berwenang atas kegiatan masyarakat dalam sebuah Negara, kota dan sebagainya. Pemerintahan dapat juga diartikan sebagai the governing body of a nation, state, city, etc yaitu lembaga atau   badan   yang menyelenggarakan pemerintahan Negara, Negara bagian, atau kota dan sebagainya.

Referensi Pengertian Pemerintah, Pemerintahan & Ilmu Pemerintahan Menurut Para Ahli: 

Philipus  M.  Hadjon,  dkk.,  2005,  Pengantar  Hukum  Administrasi Indonesia  (Introduction  to  the  Indonesian  Administrative  Law)  Gajahmada University Press, Yogjakarta, Cet. Kesembilan, hal. 6-8.
Sadjijono, 2008, Memahami Beberapa Bab Pokok Hukum Administrasi, Laksbang Pressindo, Yogjakarta, hal. 41. 
Syafiie, Kecana Inu. Pengantar Ilmu Pemerintahan. Bandung: PT Refika Aditama. 2013. 
Kuntrojo Purbopranoto, 1981. Perkembangan Hukum Administrasi Indonesia, Bincaipta, Bandung, h. 1.

Manfaat Makan Jengkol: Si Bau yang Kaya Manfaat

 
Jengkol, yah jengkol yang pada kali ini, kami ingin menyajikan manfaat jengkol. Walau terdengar sedikit melucu, tapi kami akan menyakinkan teman bahwa jengkol memiliki manfaat untuk tubuh anda. Jengkol sendiri atau bagi kita seluruh masyarakat Indonesia, sudah tak lagi asing mendengar sayuran ini. 
Ada yang menyukai dan bahkan setiap hari, selalu saja ada sayuran ini. Tapi ada juga yang tak menyukai sayuran jengkol, dan bahkan belum mencobanya, sudah jauh meninggalkan sayuran ini, malang kali nasip kau jengkol. 
 
Manfaat jengkol, kami dan para penikmat jengkol tentunya berharap, agar tidak memandang sebelah mata jengkol, nampak dari luar adalah sayuran yang sangat kampungan tapi disisi lainnya, jengkol memiliki manfaat yang dapat mengubah pandangan teman-teman atau anda dan mungkin jengkol akan selalu tersaji di atas meja anda. Begitupula untuk yang memang telah menyukai jengkol ini, namun tak tahu menahu bahwa jengkol memiliki manfaat, kami berharap "janganlah jadi penyuka tapi jadilah penikmat". 

Jengkol 

Jengkol adalah sayuran khas Indonesia. Tanaman leguminoceace yang berasal dari Asia Tenggara mempunyai nama botani Pithecellobium jiringa. Jengkol muda, umumnya bisa dimakan mentah, sedangkan untuk jengkol yang telah harus dimasak terlebih dahulu. Seorang yang akan makan jengkol memiliki urine yang berbau belerang. Hal demikian dapat katakan bahwa jengkol mengandung belerang. Aroma belerang yang muncul merupakan akibat dari degradasi asam amino bersulfur menjadi komponen yang lebih kecil. Asam amino bersulfur merupakan komponen penyusun protein yang paling dominan pada jengkol. Maka dari itu, aroma yang ada pada jengkol, dapat dikatakan cukup menyengat. 

Gizi dan Manfaat Jengkol 

1. Kaya Protein 

Sekali lagi, janganlah memandang sesuatu dari satu sisi, itulah jengkol. Walaupun menimbulkan bau tak sedap, jengkol tetaplah bergizi tinggi sebergizi bau yang kalian alami. Kandungan proteinnya yang demikian besar, bahkan melebihi protein nabati yang terkandung dalam tempe. Tubuh memerlukan protein dimana sepanjang waktu untuk membangun sel baru dan mengganti sel tubuh yang telah aus. 
Peringatan: 
Jika pikiran anda berubah dan ingin menikmati jengkol, ada beberapa hal yang kami ingin sampaikan untuk anda yang ingin menikmati manfaat jengkol, yakni jengkol harus dimasak terpisah, terpisah dari sayuran lainnya. 
Sepanjang hidup manusia, sudah barang tentu memerlukan asupan protein, terlebih lagi manfaat jengkol dengan kekayaan proteinnya. Protein memiliki manfaat untuk pembentukan enzim dan hormon. Protein juga sangatlah bermanfaat didalam menjaga imunitas tubuh dan membantu kerja otak. Kekurangan protein akan menyebabkan penurunan daya pikir dan konsentrasi anda.

2. Kaya Kalsium 

Jengkol mengandung kalsium dalam jumlah cukup banyak. Jika kita makan 100 gram jengkol, kita telah memenuhi seperlima dari kebutuhan kalsium harian individu dewasa. Jika and alergi susu atau menghindari produk hewani, untuk mencukupi kebutuhan kalsium, anda dapat memilih sayuran atau buah yang memiliki manfaat akan kekayaan kalsium.

3. Mencegah Anemia 

Tahukah anda Anemia?, sudah basi jika kami ingin menjelaskan penyakit yang kini marak terjadi dimasyarakat. Tapi fokus kita pada kali ini, manfaat jengkol yang mampu mencegah Anemia. Jengkol merupakan jenis kacang-kacangan yang umumnya mengandung vitamin C. 
Kecukupan vitamin C, memiliki manfaat untuk mencegah anemia yang disebabkan oleh defisiensi zat besi. Di dalam tubuh, vitamin C akan melakukan reduksi ion feri menjadi fero yang kemudian akan diserap oleh tubuh. 
Selain dari pada itu, vitamin C memiliki manfaat untuk mengobat folat ke asam folinat dimana memiliki manfaat untuk tubuh. Berkaitan dengan anemia, ketersediaan asam folat akan meningkatkan serapan zat besi yang bermanfaat untuk pembentukan butir darah merah. Jika produksi darah merah normal, tidak akan terjadi anemia megalobastik yang disebabkan defisiensi folat.